Slow Coffee Movement: Ritual Menyeduh sebagai Meditasi

Slow Coffee Movement: Ritual Menyeduh sebagai Meditasi

0 0
Read Time:35 Second

Di tengah dunia yang serba cepat, banyak orang beralih ke slow coffee movement—menyeduh kopi manual sebagai ritual meditasi.

Alih-alih mesin instan, mereka memilih metode manual seperti pour-over, syphon, atau French press.

Ritual ini dianggap menenangkan karena memaksa orang untuk fokus pada setiap detail: suhu air, takaran kopi, hingga tetesan terakhir.

Slow coffee movement juga melawan budaya instan dengan mengedepankan kualitas rasa dan pengalaman.

Banyak kafe khusus muncul, menawarkan pengalaman kopi perlahan dengan suasana tenang.

Generasi muda yang penat dengan kesibukan menemukan ketenangan lewat secangkir kopi yang dibuat dengan penuh kesadaran.

Meski terlihat sederhana, tren ini berkembang sebagai bentuk mindfulness modern.

Kopi bukan lagi sekadar kafein, tetapi seni melambat di tengah dunia yang tergesa.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%